Senin, 01 Februari 2016

IMLAY : Bye, Love

Title : Bye Love

Casts : you and 17's Joshua
Warning: Berani plagiat, gue santet lu.

~~~~~

'Hei, namaku Joshua. Senang berkenalan denganmu. Kau manis sekali.'
Tak dapat kutepis jauh kata-kata manis yang kau utarakan padaku dulu. Kini, menjalani hidup berdua dalam suka duka yang tentunya hanya kita berdua yang mengetahui itu. Dapat kurasakan tatapan cintamu yang begitu dalam dan membuat darahku berdesir cepat. Sepertinya.. Aku telah jatuh terlalu dalam didalam cinta ini.
.
Seiring berjalannya waktu. Aku merasa bahwa engkau mulai menjauh dari jangkauanku. Kau sibuk dengan duniamu sendiri, melupakan bahwa kau masih memilikiku. Berperilaku buruk. Kau bahkan menjadi lebih sering membentakku. Aku merasa bahwa aku sudah tidak diperlukanmu lagi. Aku ingin bertanya kepadamu, tetapi aku tidak bisa.
Kau tidak pernah kembali lagi kerumah ini, rumah kita. Telepon dariku tidak pernah diangkat. Pesan dariku tidak pernah kau balas, ah mungkin tidak pernah kau baca.
Dan suatu ketika, kau pulang kerumah ini. Dengan pakaian yang acak-acakan.
"Ah, sudah pulang?" tanyaku sembari membantunya membawa tas kerjanya. Tidak ada jawaban.
"Aku akan siapkan air hangat untukmu. Tunggu sebentar." langsung saja aku menuju ke kamar mandi dengan perasaan yang senang, mungkin.
.
Dia, suamiku yang sangat kucintai. Kami telah menikah selama 2tahun. Aku sungguh mencintainya. Tanpanya, aku bukanlah apa-apa. Namun, setelah aku mengecek kemeja putihnya. Aku menemukan bercak lipstik merah. Itu bukan milikku, lantas milik siapa?
Mulailah aku menjadi pusing, kesal, marah, dan mendapat solusi yang paling akhir.
.
Kutunggu kehadirannya di meja makan.
"Duduklah. Aku membuatkan makanan kesukaanmu." tetap tidak ada jawaban.
"Joshua." panggilku. Kulihat dia memakan makanannya dengan wajah kusut. Masih tidak mau menjawab panggilanku.
"JOSHUA! AKU SEDANG BERBICARA DENGANMU!" teriakku padanya. Tidak dapat kubendung amarah dan tangis lagi. Kusemburkan semua kepadanya, Joshua.
"Kau tau, aku sudah lama menunggumu pulang dari kantor. Tapi kau tidak pernah pulang lagi selama seminggu ini. Telponku tidak diangkat. Pesanku tidak dibalas. Kerah kemeja yang ada cap bibirnya. Dan sekarang, KAU BAHKAN MENGACUHKANKU! KAU PIKIR AKU INI APA?! AKU INI ISTRIMU!" teriakku.
"Kalau kau memang tidak mencintaiku lagi, ceraikan aku." kataku tegas. Joshua nampak tidak merasa sedih, kesal, atau apalah itu.
"Baik."
-end
Hai! Hari ini hari pertamanya bulan kedua di tahun ini loh! Gue sengaja gak nge-post kemarin-kemarin. Niatnya sih nge-post kemarin. Eh, malah error. Data seluler gak jalan. Hehe. Sedih.
Gak nyangka ya, bentar lagi udah mau imlek. Jangan lupa nyiapin redpocket yang tebel buat gue loh ya.
Thanks for reading!
I laf u.

Tidak ada komentar: